Salatiga, 22 Mei 2024 – Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) Universitas Ivet (UNISVET) Semarang menjalin kerja sama strategis dengan Program Studi PG PAUD Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga. Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) ini bertujuan untuk memperkuat implementasi best practice dalam pengelolaan prodi serta mendorong pelaksanaan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Kerja sama ini menjadi langkah konkret kedua institusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini melalui pertukaran pengalaman dan pengembangan praktik baik (best practice) dalam pengelolaan kurikulum, metode pembelajaran, serta inovasi program akademik.
Best Practice dalam Prodi PAUD
Implementasi best practice di Prodi PAUD mengacu pada penerapan strategi, metode, dan pendekatan pembelajaran yang telah terbukti efektif dalam meningkatkan mutu pendidikan anak usia dini. Ini mencakup penggunaan media pembelajaran yang inovatif, manajemen kelas yang responsif terhadap kebutuhan perkembangan anak, hingga keterlibatan aktif orang tua dan masyarakat dalam proses pendidikan.
Implementasi MBKM
Melalui kerja sama ini, kedua belah pihak juga berkomitmen untuk mendukung implementasi kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yang memberikan ruang bagi mahasiswa untuk belajar di luar kampus melalui program magang, proyek kemanusiaan, kegiatan wirausaha, dan pertukaran pelajar. Kolaborasi ini akan memperluas peluang mahasiswa untuk mengembangkan kompetensi dan pengalaman praktis yang relevan dengan dunia kerja.
Sambutan dan Harapan
Kaprodi S1 PG PAUD FKIP UKSW, Mozes Kurniawan, S.Pd., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif kolaboratif ini. “Kami menyambut baik kerja sama ini sebagai langkah awal untuk bersama-sama mengembangkan mutu pendidikan anak usia dini melalui pendekatan yang lebih inovatif dan kolaboratif. Dengan semangat MBKM, mahasiswa akan lebih siap menghadapi tantangan di masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Kaprodi PG PAUD UNISVET, Dr. Dyah Kusbiantari, S.Psi., M.Si., menekankan pentingnya kerja sama antarprodi sebagai bagian dari peningkatan kualitas kelembagaan. “Kami berharap melalui kerja sama ini akan terbentuk jejaring yang saling memperkuat, baik dalam pengembangan kurikulum, peningkatan kapasitas dosen, maupun pembelajaran berbasis pengalaman yang kontekstual untuk mahasiswa,” katanya.
Tujuan MoU
Nota kesepahaman ini bertujuan untuk membuka ruang sinergi dalam berbagai bentuk kegiatan akademik, seperti pertukaran dosen dan mahasiswa, penelitian kolaboratif, pengembangan kurikulum berbasis MBKM, serta pelatihan penguatan kapasitas tenaga pendidik PAUD.
Ke depan, kerja sama ini diharapkan tidak hanya memperkuat kualitas masing-masing program studi, tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan lulusan PG PAUD yang adaptif, profesional, dan responsif terhadap kebutuhan pendidikan anak usia dini di Indonesia.
